Meski berat, Pemerintah Kota Bogor siap menutup jalan Regional Ring Road (R3) sesuai keputusan hukum di Pengadilan Negeri (PN) Bogor. Akan tetapi, tiga hari sebelum hari penutupan, Pemkot tetap mengusahakan agar jalan umum tersebut tidak ditutup dengan cara berkonsultasi ke aparat penegak hukum.
Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengatan, pihaknya konsisten dengan putusan, tetapi sebelum itu dirinya akan berkoordinasi juga rapat dengan aparat perihal adanya rencana penutupan jalan R3.
"Ya konsisten itu harus dan siap. Sementara yang akan dibahas dengan aparat seputar keputusan pengadilan. Nanti mungkin proses seperti apa. Rasanya tidak elok kalau kami pemerintah menutup jalan umum," ungkap Ade kepada wartawan, Selasa (11/12/2018).
Terlepas dengan itu, dirinya siap mengikuti keputusan hukum yang ada. Hanya, dia minta hal ini harus dipahami anggota DPRD Kota Bogor bahwa penutupan ini akan menjadi polemik.
"Kemudian nanti aparat menyaksikan, ini sudah keterlaluan. Makanya saya akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bogor lewat bagian hukum," tambahnya.
Terlepas dari itu, Ade menyatakan jajarannya harus segera melakukan aprasial untuk tanah di Jalan R3 seksi 2 yang akan dibebaskan. Mudah-mudahan hasil evaluasi gubernur berubah untuk hibah dan biaya tak terduga (BTT) 2019 sehingga bisa dilakukan pembayaran.
"Kalau melihat sesuai kesepakatan hasil putusan tanggal 14 Desember 2018 akan ditutup jalan, tetapi masih diusahakan. Inisiator nanti dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk pembebasan," tuturnya.
Anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bogor Atty Somaddikarya mengatakan, pembebasan lahan jalan R3 seksi 2 sudah pernah dianggarkan tahun 2014, kemudian pemkot meminta anggaran kembali tahun 2018. Untuk tahun 2019 kalau akan didilakukan harus ada apraisal.
"Tidak dipaksakan anggaran ini. Kami juga paham untuk anggaran itu. Ini bicara aturan, bukan paham atau tidak paham," singkatnya.
Kabid Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan Kota Bogor Theofilo Patricino mengatakan, penutupan jalan R3, akan akan mengunci jalur Katulampa. "Kalau ditutup ada rekayasa lalu lintas. Saya berharap tidak ada penutupan. Kalaupun ada kami akan sosialisasi melakui media sosial ke masyarakat," singkatnya.
Sumber : Inilahkoran.com
#BogorChannel
0 Komentar